Cara Daftar Label Halal Mui – Sebagian besar konsumen harus mengetahui logo Halal pada kemasan produk yang mereka gunakan. Biasanya simbol ini terdapat pada produk yang digunakan langsung pada tubuh, seperti makanan, minuman, dan kosmetik.
Ketika mendapat sertifikasi Halal, berarti suatu produk aman digunakan semua orang. Sertifikasi halal tidak hanya diperuntukkan bagi umat Islam. Menurut Dewan Islam Victoria, Halal adalah segala benda atau tindakan yang diperbolehkan dalam Islam.
Cara Daftar Label Halal Mui
Istilah halal merupakan istilah universal yang umum digunakan pada produk makanan, daging, kosmetik, perawatan tubuh, obat-obatan, dan peralatan makan.
Alur Proses Sertifikasi Halal
Halal berarti bebas dari zat-zat yang dilarang dalam Islam dan dibuat, disiapkan atau disimpan dalam peralatan yang bersih.
Artinya, sertifikat Halal diberikan sebagai jaminan kepada seluruh konsumen agama apapun bahwa produk yang digunakan aman bagi tubuh. Lantas, bagaimana cara mendapatkan lencana Halal MUI?
Dilansir halalmui.org, Sertifikat halal merupakan dokumen yang diterbitkan berdasarkan fatwa tertulis Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang menyatakan bahwa suatu produk halal sesuai dengan syariat Islam.
Sertifikat halal ini memerlukan izin dari instansi pemerintah yang berwenang untuk mencantumkan label halal pada kemasan produk.
Pengajuan Sertifikasi Halal Gratis Untuk Usaha Mikro
Sertifikasi halal pada produk pangan, farmasi, kosmetik, dan produk lainnya dilakukan untuk menjamin status kehalalan dan kepercayaan konsumen dalam mengkonsumsinya.
Kriteria sistem sertifikasi halal (KSJH) ditentukan oleh LPPOM MUI sebagai sertifikasi halal produk. Kriteria tersebut antara lain
Kebijakan halal merupakan komitmen tertulis suatu perusahaan untuk terus menerus menghasilkan produk halal. Kebijakan halal harus dikembangkan dan dikomunikasikan kepada pemangku kepentingan.
Tim manajemen halal adalah sekelompok orang yang bertanggung jawab untuk merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan meningkatkan sistem sertifikasi halal perusahaan.
Kementerian Komunikasi Dan Informatika
Perusahaan harus membentuk tim manajemen halal yang mencakup semua bidang kegiatan produksi. Setiap kelompok mempunyai tugas, tanggung jawab dan wewenang tertentu.
Pelatihan merupakan kegiatan pengembangan pengetahuan, keterampilan dan sikap untuk mencapai tingkat kompetensi yang dipersyaratkan. Perusahaan harus mempunyai prosedur pelaksanaan pelatihan.
Semua bahan yang digunakan dalam produksi produk tidak boleh mengandung zat haram. Materi yang dibahas mulai dari bahan baku pembuatan, bahan tambahan, kemasan, pelumas hingga bahan pembersih alat-alat yang bersentuhan langsung dengan produksi.
Seluruh fasilitas produksi harus dipastikan bebas dari zat-zat dan pencemaran yang disebabkan oleh zat-zat terlarang. Harus dipastikan kehalalannya mulai dari tempat produksi, alat produksi, wadah produk atau kemasannya.
Home ยป Halal
Produk yang didaftarkan tidak boleh mempunyai bau dan rasa yang mengarah pada produk haram. Desain dan kemasan produk juga tidak boleh menggambarkan bentuk-bentuk yang erotis, tidak senonoh, atau cabul.
Selain itu, perusahaan harus memiliki SOP tertulis dalam instruksi kerja yang menegaskan bahwa seluruh proses produksi dilakukan dengan sertifikasi Halal. SOP ini dapat diintegrasikan dengan prosedur perusahaan lainnya.
Perusahaan harus memiliki prosedur tertulis yang memastikan produk yang bersertifikat bahan yang disetujui LPPOM MUI dapat ditelusuri dan diproduksi di fasilitas yang memenuhi kriteria fasilitas tersebut.
Perusahaan hendaknya mempunyai prosedur tertulis untuk menangani produk yang tidak memenuhi kriteria produk halal. Jika produk sudah terjual, produk tersebut harus ditarik kembali.
Cara Dan Syarat Mengurus Sertifikat Produk Halal Untuk Pelaku Usaha
Perusahaan harus memiliki prosedur audit internal tertulis. Audit internal harus dilakukan setidaknya setahun sekali. Jika audit internal menemukan kekurangan, perusahaan harus mengidentifikasi penyebabnya dan memperbaikinya.
Direksi perusahaan harus meninjau manajemen setidaknya setahun sekali. Tujuannya untuk mengevaluasi efektivitas penerapan SJH dan melakukan perbaikan.
Setelah menyiapkan dokumen persyaratan, Anda bisa mengikuti cara mendapatkan lencana halal MUI. Ada beberapa cara yang bisa Anda ikuti sebagai berikut:
Mengapa suatu perusahaan harus memiliki sertifikat halal? Tentu saja ada keuntungan besar yang bisa Anda peroleh. Berikut beberapa manfaat memiliki sertifikat, yaitu: Pentingnya mengetahui cara mendapatkan sertifikat halal agar produk dan jasa yang Anda tawarkan sesuai dengan syariat Islam sehingga produk yang dipilih dapat aman bagi konsumen muslim. Cocok dan aman untuk dikonsumsi.
Cara Daftar Sertifikat Halal Mui Gratis 2023
Hal ini juga terkait dengan kebijakan baru yang disampaikan M. Aqil Irham, Kepala Badan Sertifikasi Produk Halal (BPJPH). Dijelaskannya, semua usaha makanan dan minuman, produk pemotongan, dan jasa pemotongan harus memiliki sertifikat halal paling lambat tanggal 26 Mehr 1393.
Siapapun yang tidak menerapkan kebijakan tersebut akan dikenakan sanksi sesuai peraturan pemerintah nomor 39 tahun 2021. Sanksi tersebut dapat berupa teguran tertulis, denda administratif, dan penghapusan barang dari peredaran.
Bagi Anda yang berencana membuat sertifikat halal atau belum memiliki izin resmi dari MUI, berikut syarat dan cara membuat sertifikat halal yang bisa Anda ikuti dengan mudah.
Sertifikat halal adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menyatakan bahwa suatu produk memenuhi syariat Islam, baik dari segi bahan maupun proses produksinya. Dengan sertifikat ini, suatu produk dapat dinyatakan aman dikonsumsi dan bebas zat haram.
Syarat, Cara Dan Biaya Pembuatan Sertifikasi Halal Terbaru 2023
Sebagaimana tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 68. 31 Tahun 2019 dan No 39 Tahun 2022, produk yang harus memiliki sertifikat halal adalah:
Sertifikasi halal sangat penting agar konsumen muslim dapat membeli barang sesuai ajaran agamanya. Selain itu, dengan adanya sertifikat ini dapat menjamin pelaku usaha untuk memasarkan produknya tanpa takut dicurigai bahan dan prosesnya tidak halal.
Selain diperlukan, cara membuat sertifikat Halal memiliki fungsi lain yang dapat bermanfaat bagi pelaku usaha dan konsumen.
3. Pembuktian sah suatu produk atau jasa sesuai dengan syariat Islam, mulai dari bahan baku hingga proses pembuatannya. Hal ini dapat mencegah tuduhan palsu.
Label Halal Baru Bpjph, Mui Tetap Berwenang Tentukan Kehalalan Produk
4. Memudahkan konsumen muslim untuk memutuskan memilih produk yang sesuai dengan ajaran agama dengan memilih makanan halal atau eklakol Krimea.
7. Membantu pemerintah dan organisasi keagamaan dalam memantau dan memastikan kepatuhan produk dan jasa yang dijual terhadap peraturan terkait.
Berdasarkan keputusan Majelis Ulama Indonesia Nomor Kep-49/DHN-MUI/V/2021, masa berlaku sertifikat halal adalah 4 tahun. Selain itu, 3 bulan sebelum habis atau berakhirnya masa berlaku, pemegang sertifikat disarankan untuk segera memperbaruinya.
Cara membuat sertifikat halal yang pertama adalah dengan melampirkan data pelaku usaha berupa nomor induk usaha (NIB). Apabila anda belum mempunyai NIB, anda dapat menggunakan dokumen lain seperti NPWP, SIUP, IUMK, IUI, NKV dan izin lain yang dinyatakan sah jika anda mempunyai izin usaha.
Label Halal Bikin Produk Umkm Makin Di Kenal
Diambil langsung dari akun Instagram Kemenkopukm @kemenkopukm, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) memberikan gratis sertifikat halal kepada usaha kecil terpilih. Cara memperoleh sertifikat halal bagi perusahaan kecil dan menengah harus memiliki syarat sebagai berikut.
5. Usaha atau badan usaha kecil dengan modal kurang dari Rp 1 miliar (tidak termasuk tanah dan bangunan untuk tempat komersial) dan penjualan tahunan kurang dari Rp 2 miliar
6. Minimal terdapat 1 jenis produk dan terdapat pasar yang telah diproduksi secara terus menerus selama 1 tahun.
13. Pernyataan PPH (proses produksi halal) dokter UMI yang memuat komitmen/kontrak kehalalan produk dan bahan yang digunakan
Perihal Label Halal Indonesia
Menurut situs resmi Kementerian Agama (kemenag.go.id), biaya pembuatan sertifikat halal dibagi menjadi dua kategori, yaitu biaya layanan utama dan biaya layanan pendukung.
Biaya jasa yang besar meliputi sertifikasi halal barang dan jasa, akreditasi LPH (Lembaga Pemeriksa Halal), registrasi auditor halal, jasa pelatihan auditor dan pengawas halal, serta penerbitan sertifikat kualifikasi auditor dan pengawas halal.
Sedangkan biaya penunjang meliputi jasa penunjang penggunaan tanah, ruangan, gedung dan bangunan, penggunaan peralatan dan mesin hingga penggunaan kendaraan bermotor.
Kabar gembiranya, bagi Anda yang belum memiliki sertifikasi Halal, pada tahun 2023 akan dibuka Badan Sertifikasi Produk Halal (BPJPH).
Cara Cek Halal Mui Online, Simak Langkah Langkahnya Di Sini
Setelah Anda mengetahui pentingnya memiliki sertifikat halal dan persyaratan yang diperlukan, berikut cara membuat sertifikat halal dengan mudah.
6. Apabila dokumen yang tersedia sudah lengkap, pemeriksaan akan dikirim ke Lembaga Pemeriksa Halal (LPH). Selain dokumen, LPH juga akan menentukan biaya yang diperlukan. Jika semua dokumen yang diminta sudah lengkap, proses ini akan memakan waktu dua hari kerja.
7. BPJPH akan memberitahukan kepada pelaku usaha mengenai tagihan pembayaran. Pastikan pembayaran dilakukan tepat waktu agar permohonan Anda tidak ditolak secara sepihak.
Sob, apakah bisnis Anda sudah memiliki sertifikat halal di kantongnya? Jika belum, yuk mulai sekarang juga dan segera daftarkan bisnis Anda demi ketenangan pikiran dan terhindar dari sanksi. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah di atas untuk membuat sertifikat halal.
Cara Mengurus Sertifikat Halal Yang Baru Di Bpjph
Butuh tambahan modal usaha? Danai solusinya! Dapatkan dana pinjaman cepat untuk berbagai kebutuhan dengan pinjaman jaminan BPKB mobil atau sertifikat rumah.
Bisnis Persiapan Pensiun: Menjamin Masa Depan Berkah… Lanjutkan membaca 23 Agustus 2023 | 24 Bisnis deteksi dini potensi anak: memahami bakat dan minat… read more 22 Agustus 2023 | 72 Bisnis Multi Level Marketing (MLM): Tujuan, Ciri-ciri, dan Contohnya… lanjutkan membaca 26 Juli 2023 | 848- Sertifikasi halal merupakan persyaratan penting bagi para pelaku usaha, khususnya di industri makanan dan minuman.
Sertifikat halal ini merupakan tanda bahwa produk dan jasa yang diberikan sesuai dengan syariat Islam sehingga produk usaha tersebut dinyatakan aman khususnya bagi umat Islam karena tidak mengandung zat haram. Namun masih banyak masyarakat yang belum mengetahui cara mengajukan sertifikasi Halal pada tahun 2023.
Sesuai Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2013 tentang Jaminan Produk Halal, mulai 26 Oktober 2013 akan diberlakukan sertifikasi wajib halal terhadap tiga jenis barang, salah satunya makanan dan minuman.
Mau Daftar Sertifikasi Halal Mui? Ini Syarat Yang Harus Dipenuhi
Sebelum mengajukan sertifikat halal, ada sejumlah persyaratan berupa dokumen yang harus disiapkan. Beberapa dokumen yang diperlukan untuk persiapan adalah:
– Apabila dokumen sudah lengkap, Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) akan menghitung, menetapkan dan mengisi biaya pemeriksaan SIHALAL.
Pemberian sertifikat Halal melalui jasa Badan Layanan Umum (BLU) dan Badan Penjaminan Produk Halal (BPJPH) dikenakan biaya. Berikut biaya pengajuan sertifikat halal untuk dunia usaha tahun 2023.
Baca juga: Pangeran Philip, Suami Ratu Elizabeth II Meninggal, Warga Diminta Tak Ramai Pemakamannya.
Inilah Tarif Sertifikasi Halal Bpjph Kemenag
Sebuah referensi
Label halal mui, cara mengurus label halal mui, cara mendapat label halal mui, biaya label halal mui, logo label halal mui, cara membuat label halal mui, cara mengecek label halal mui, cara mendapatkan label halal mui, label halal mui png, cara cek label halal mui, cara dapat label halal mui, cara daftar label halal